Cerita anak - Kisah pohon apel dan anak laki-laki
Pada suatu hari ada seorang anak laki-laki bersahabat dengan pohon apel. anak itu bernama Joni, joni senang sekali memanjat Pohon apel hingga ke puncaknya, joni sangat suka dengan buah dari pohon apel itu, dan joni pun sangat menikmati tidur-tiduran di bawah pohon apel yang rindang dan sejuk itu.
Suatu siang ketika matahari bersinar begitu terik, setelah bertahun-tahun lamanya, akhirnya joni datang lagi, ia sudah menjadi laki-laki dewasa, pohon apel pun sangat gembira melihat joni kembali . dan pohon apel pun mengajak joni bermain kembali, tetapi joni pun menolak dan menjawab "aku nggak bisa bermain lagi, aku gak punya waktu, aku harus bekerja untuk keluargaku, agar aku bisa membangun rumah untuk istri dan anak-anakku‘’ dan si pohon apel menjawab‘’tenang saja joni, kau bisa menebang batang dan rantingku untuk membangun rumahmu!" joni pun menebang batang dan ranting dari pohon itu, dan joni berkata “terima kasih banyak pohon apel, kau selalu saja memberikan apa yang ku inginkan‘’ dan si pohon menjawab bahwa ia merasa bahagia bila joni pun bahagia, dan si joni pun pergi setelah mendapat apa yg dia butuhkan.
Tahun demi tahun berganti, joni kembali lagi mengunjungi pohon apel dengan wajah yg mulai mengeriput, Pohon apel meminta maaf pada joni karena sudah tidak memiliki apapun lagi, yang tersisa hanyalah akarnya yang akan segera mati, joni pun berkata bahwa dia tidak menginginkan apa-apa, dia hanya membutuhkan hanyalah tempat untuk beristirahat. Pohon apel pun menyilahkan joni beristirahat di akarnya yang sebentar lagi akan mati, pohon apel pun bahagia, karena joni mau berbaring di pelukan akarnya yang sudah tua dan akan segera mati tersebut.
Pohon apel itu ibarat orang tua kita, saat masih kecil kita selalu bermain dengan mereka, lalu kita meninggalkan mereka ketika kita beranjak dewasa dan hanya kembali ketika hanya dalam masa kesulitan, dan orang tua seakan tidak peduli dengan apa yg di lakukan pada mereka, mereka selalu saja memberikan apapun untuk kebahagiaan kita. Maka berbuat baiklah pada mereka dan jangan sampai kita mengecewakan Nya, sadarlah mereka adalah karunia yg berharga dalam hidup kita.